Geng Motor Gunakan Softgun Saat Rampok Motor di Medan

MEDAN| Aksi geng motor semakin ganas di Medan, Sumatera Utara (Sumut). Kawanan ini pun menggunakan senjata softgun saat beraksi merampok korbannya.
Dalam kejadian terakhir, Sabtu (16/8/2014), komplotan geng motor itu merampas sepeda motor milik pekerja media Roy Simorangkir (31) di Jalan Cempaka, Medan Helvetia. Korban ditembak 9 kali dan terpaksa dirawat di rumah sakit.
Perampokan itu terjadi sekitar pukul 02.00 WIB. Saat itu korban sedang dalam perjalanan pulang dari kantornya. Tiba di lokasi kejadian dia dicegat dua orang yang mengendarai sepeda motor. Kunci motornya dicabut dan kemudian dipukuli. Tak mau motor Ninja Warrior-nya dirampas, korban memberikan perlawanan.
“Datang lagi pelaku lainnya, hingga semuanya berjumlah enam orang,” kata Roy kepada wartawan.
Belakangan salah seorang pelaku menembak korban dengan softgun. Dari 9 tembakan, 7 peluru mengenai tubuh korban.
Motor Roy akhirnya dibawa kabur, namun motor salah satu pelaku jenis Yamaha Mio nomor polisi BK 3391 AEL tinggal di lokasi dan kini jadi barang bukti.
Dalam keadaan terluka, korban menelpon kerabatnya dan kemudian ke rumah sakit. Saat ini Roy dirawat di Rumah Sakit Umum (RSU) Elisabeth, Jalan Haji Misbah, Medan. Dokter masih berupaya mengeluarkan dua peluru yang bersarang di kepala dan tangannya. Sementara polisi masih menyelidiki kasus ini. [KHI]







