Home / MEDAN TODAY / Pekerja Proyek PDAM yang Tenggelam Belum Ditemukan

Pekerja Proyek PDAM yang Tenggelam Belum Ditemukan


PDAM-TIRTANADIEDISIMEDAN| Memasuki hari keempat, pencarian terhadap Hendra Nasution, seorang pekerja yang tenggelam saat melakukan pembersihan bak penampuangan air milik Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirtanadi di Jalan Sunggal Medan, belum berhasil ditemukan.

Hendra diduga tenggelam ketika menguras lumpur di bak penampungan air beberapa hari lalu. Namun belum diketahui kondisinya apakah masih hidup atau sudah meninggal.

Belasan personil Basarnas dari kantor SAR Medan yang terjun ke lokasi musibah, Selasa (17/3/2014), terus lakukan pencarian dengan cara menyelam ke dasar bak penampungan air. Namun hingga hari keempat ini tim belum mendapatkan titik terang dimana posisi keberadan korban.

Baca Juga:  PDAM Tirtanadi Luncurkan Aplikasi e-Procurement

Selama melakukan pencarian personil SAR Medan belum menemukan tanda-tanda keberadaan korban meski personil telah  menyelam sejauh sepuluh meter dengan kedalama tiga meter.
Sulitnya pencarian karena terkendala kondisi bak penampungan air ditutupi lumpur tebal.

Adi Pandawa, personil SAR Medan yang berada di lokasi mengaku, pencarian korban banyak mengalami  kendala karena banyaknya  sisa kayu tiang bangunan di bawah bak penampungan. Meski demikian pencarian akan kembali dilanjutkan esok hari.

“Begitu juga jarak pandang di dalam bak penampungan, tidak bisa kelihatan akibat lumpur sangat tebal,” ujar Adi Pandawa.

Sementara itu pihak keluarga dan rekan korban, terus menungu di lokasi musibah dan berharap jasad hendara nasution dapat di temukan dalam minggu ini.

Baca Juga:  Agar Penerapan e-Parking di Pasar Marelan Kian Baik, Dirut Minta Pasang Rambu Penunjuk Arah

Diketahui, Hendra Nasution dinyatakan menghilang Sabtu, 14 Marel lalu. Saat itu korban bersama dua temannya menguras lumpur di bawah bak penampungan air PDAM Tirtanadi yang ada di dasar tanah dengan ke dalaman air setinggi tiga meter.

Namun naas, saat korban masuk ke dalam bak penampungan air, dirinya tidak bisa keluar kepermukaan air.

“Diduga korban terperangkap di bawah bak penampungan air PDAM Tirtanadi,” ujar pimpinan proyek, Muhamad Suheri. [FAH|DED]

Terkait


Berita Terbaru