Inilah Penyesalan Steven Gerrard Selama 17 Tahun di Liverpool

MEDAN| Selama 17 tahun berseragam Liverpool, Steven Gerrard sudah memenangi sepuluh trofi di berbagai kompetisi. Namun Gerard punya alasan kuat yang membuatnya pergi dari The Reds dengan penyesalan. Apa itu?
Steven Gerard melakoni debutnya di tim utama Liverpool pada 29 November 1998. Sampai kini, Gerrard telah melakoni lebih dari 700 pertandingan bersama klub tersebut. Dia juga telah merengkuh semua piala selama memperkuat Liverpool diantaranya; dua gelar Piala FA, tiga gelar Piala Liga Inggris, satu gelar Liga Champions, satu gelar Piala UEFA, dua gelar Piala Super Eropa, dan satu gelar Community Shield.
Satu-satunya trofi yang belum dia dapatkan adalah trofi Premier League. Alasan ketidakmampuannya meraih gelar juara Liga Inggris inilah yang membuat menyesal dan pergi dari The Reds.
“Tidak memenangi Premier League akan menjadi kekurangan di dalamnya. Tak ada yang bisa saya lakukan soal itu sekarang. Itu pastinya akan jadi penyesalan yang saya bawa pergi,” ujar Gerrard dalam konferensi pers di Melwood, Kamis (14/5/2015).
Sepanjang karirnya, Gerrard memang tak pernah bisa membawa Liverpool menjadi juara liga. Dia cuma bisa mengantarkan timnya tiga kali finish menjadi runner-up, yaitu pada musim 2001/2002, 2008/2009, dan 2013/2014.
Liverpool sendiri terakhir kali jadi juara liga pada musim 1989/1990 saat era Premier League belum dimulai.
Tapi Gerard tetap bangga menjadi bagian inti di Liverpool. Dia meraih jauh lebih banyak daripada yang saya pikirkan pada awalnya. Baginya, bermain untuk Liverpool merupakan impiannya sejak kecil.
“Saat kecil, bermimpi bermain untuk Liverpool satu kali saja, dan sekarang saya duduk di sini dengan 708 penampilan,” ujar gelandang 34 tahun itu.
Gerrard akan meninggalkan Liverpool pada musim panas ini ketika kontraknya habis. Dia selanjutnya akan bergabung dengan Los Angeles Galaxy. [ded]




