EDISIMEDAN.com, MEDAN – Kapolresta Medan Kombes Pol Sandi Nugroho menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasihnya karena para buruh memilih jalan dialog dan berkumpul bersama merayakan Hari Buruh atau Mayday ketimbang berkonvoi.

Kapolresta menilai, apa yang dilakukan kaum buruh ini sangat santun, simpatik, elegan dan bermartabat.

“Buruh di kota Medan memang benar-benar sangat membanggakan,” puji Kapolresta.

Diketahui, peringatan Hari Buruh Internasional di Kota Medan berlangsung meriah. Acara dipusatkan di Gelanggang Remaja Jalan Sutomo Medan, Senin (1/5/2017) diwarnai aksi joged dangdut bersama, pembagian sembako dan donor darah.

Perayaan May Day yang dilakukan seribuan buruh tergabung dalam Gabungan Serikat Pekerja/Serikat Buruh Indonesia (GABSI) Kota ini, sudah berlangsung dalam beberapa tahun terakhir.

BACA JUGA
Buruh di Medan: “Tak Jamannya Lagi May Day Turun ke Jalan”

Dalam kesempatan itu, Kapolresta tak lupa mengingatkan kepada seluruh buruh yang hadir untuk menjauhi narkoba. Sebab, narkoba sangat merusak mental dan ahlak orang yang mengkonsumsinya.

Sebagai contoh, jelas Kapolresta, kasus pembunuhan sadis yang menimpa satu keluarga di kelurahan Mabar maupun pembakaran satu keluarga di Kecamatan Medan Tuntungan beberapa waktu lalu. Dikatannya, peristiwa sadis ini terjadi karena pelakunya menggunakan narkoba.

Ditambahkan Kapolresta lagi, rata-rata para pelaku begal yang ditangkap selama ini terlibat narkoba. Oleh karenan Kapolresta mengajak seluruh kaum buruh untuk mnjaga diri dan keluarganya agar tidak terlibat narkoba. “Ingat, narkoba musuh bersama dan harus kita berantas bersama,” pesannya. [ded]