EDISIMEDAN.com, MEDAN- Sempat mendapatkan perawatan di RSUP H Adam Malik selama lima jam, akhirnya bayi usus di luar asal Desa Bulusonik, Kecamatan Barumun, Kabupaten Padang Lawas, Sumut meninggal dunia.

“Benar, RSUP H Adam Malik Medan sempat merawat bayi usus di luar. Bayi tersebut masuk ke IGD berusia dua hari,” kata Direktur Utama RSUP H Adam Malik dr Bambang Prabowo MKes, Senin (8/5/2017).

Dia mengatakan bayi atas nama bayi Nurromayanti Nasution ini masuk IGD RSUP H Adam Malik Medan pada 7 Mei 2017 pukul 22.29 WIB rujukan dari RSUD Sibuhuan Padang Lawas. Bayi meninggal dunia pada 8 Mei 2017 pukul 03.00 WIB, setelah mendapat penanganan intensif awal di IGD.

“Bayi sempat dirawat secara intensif lebih kurang selama lima jam. Tim medis sempat memberikan penanganan. Tapi kondisinya tak memungkinkan dan meninggal dunia, Senin (8/5/2017) pukul 03.00 WIB,” terangnya.

Dijelaskannya, bayi dengan berat badan lahir 2,3 Kg ini masuk ke rumah sakit dengan kondisi lemah, tampak usus di luar, Oro Gastric Tube (OGT) terpasang, infus dari luar terpasang, menangis lemah, Frekuensi Pernafasan atau Respiration Rate (RR) 40x/menit.

“Keadaan umum si bayi pada saat masuk memang jelek dan tidak stabil. Di IGD sudah dirawat intensif, sudah cek laboratorium, pasang NGT, kateter dan infus, namun karena kondisinya sudah tak memungkinkan, tak tertolong lagi,” jelasnya.[ska]