PDIP Akan Bersikap Realistis Hadapi Pilgub Sumut

EDISIMEDAN.com, MEDAN – Sekretaris DPD PDIP Sumut Soetarto, mengakui pihaknya akan bersikap realistis dalam menghadapi Pilgub Sumut 2018. Pihaknya akan patuhi, sekalipun DPP PDIP tidak mengusung kader sendiri.
“Kalau sudah ditetapkan, PDIP Sumut mengikuti dan patuh saja. Kami siap memenangkan siapa yang akan dipilih,” ujar Soetarto.
Menurut Soetarto, sejauh ini pihaknya sudah mengajukan sejumlah nama ke DPP PDIP untuk diusung di Pilgub Sumut.
Nama yang diajukan tersebut merupakan kader internal partai, seperti Anggota DPR dari Fraksi PDIP Maruarar Sirait, Japorman Saragih, Syukur Nababan atau Effendi Simbolon.
Namun demikian, pihaknya juga sudah mengirimkan nama di luar kader partai. Seperti Gubernur Sumut Tengku Erry hingga Pangkostrad Letjen Edy Rahmayadi, yang sebelumnya sudah mendaftarkan diri ke PDIP.
BACA JUGA
“Prinsipnya, PDIP prioritaskan kader. Tetapi, kita lihat kondisi dan dinamika, tentu PDIP realistis,” tutup Soetarto.
Diketahui, hingga November 2017, baru Tengku Erry Nuradi dan Edy Rahmayadi yang sudah mendapat dukungan resmi dari partai politik untuk maju di Pilgub Sumut.
Edy Rahmayadi mendapat sumbangan 21 kursi di DPRD Sumut dari Gerindra dan PKS. Jumlah kursi tersebut sudah melebihi syarat minimal (20 kursi) untuk dicalonkan sebagai Gubsu.
Sementara Tengku Erry Nuradi, bakal calon gubernur incumbent, juga sudah mendapatkan dukungan dari partai Nasdem, PKB, PKPI dan Golkar. Sumbangan dari partai pendukung pemerintah itu, Erry sudah meraup 28 kursi.
Sedangkan PDIP dan Demokrat, sebagai partai peraih kursi terbanyak di DPRD Sumut belum secara resmi menyatakan dukungan pada calon tertentu. Sehingga menarik ditunggu kebijakan politik seperti apa yang akan dilahirkan kedua partai tersebut.
Diingatkan, jumlah anggota DPRD Sumut sebanyak 100 orang. Rinciannya, Partai Golkar (17 kursi), PDI Perjuangan (16 kursi), Partai Demokrat (14 kursi), Partai Gerindra (13 kursi), Partai Hanura (10 kursi), PKS (9 kursi), PAN (6 kursi), Partai Nasdem (5 kursi), PPP (4 kursi), serta PKB dan PKPI masing-masing 3 kursi. [ded]




