EDISIMEDAN.com, TEBINGTINGGI – Aksi penggagalan penyelundupan ganja kering sebanyak 350 kilogram yang dilakukan petugas BNN Kota Tebingtinggi, Sumatera Utara diwarnai dengan tembakan.

Peristiwa ini terjadi di Lubuk Baru, Kecamatan Padang Hulu, Kota Tebingtinggi pada Minggu (11/2/2018) dini hari.

Petugas BNN dibantu Resmob Detasement B Kota Tebingtinggi, beberapa kali melepaskan tembakan ke udara untuk menghentikan aksi pelaku yang kabur dengan mobil jenis mini bus BL 1734 DC.

Petugas pun melepaskan tembakan ke mobil pelaku. Terlihat bagian belakang mobil jebol terkena peluru petugas. Satu pelaku terluka akibat terkena tembakan dibagian lengan.

Dari hasil pemeriksaan sementara, barang haram tersebut dibawa dari Aceh oleh dua pelaku yang diketahui berinisial A dan AS dengan menggunakan mini bus yang kini turut menjadi barang bukti.

Pengakuan seorang pelaku, ganja mereka bawa dari Aceh dan akan diantar ke Kota Tebingtinggi. Menurutnya, dia dan rekannya, baru kali ini mengantarkan barang haram tersebut. Mereka dibayar Rp 2,5 juta.

“Saya gak tau alamatnya. Namanya Putra, orang sini (Tebingtinggi-red). Jumlahnya gak tahu. Saya dikasih barang dan mobil saja,” ujar AS, seorang pelaku.

Barang bukti hasil penggerebekan tersebut diamankan sebanyak 7 bal yang diperkirakan satu balnya seberat 50 kilogram. Kini kedua tersangka diamankan petugas untuk kepentingan penyelidikan dan pengembangan kasus. [putra]