Home / SUMUT / Man 2 Deliserdang Lakukan Terobosan Baru Dengan Bangun Pondok Tahfiz

Man 2 Deliserdang Lakukan Terobosan Baru Dengan Bangun Pondok Tahfiz


EDISIMEDAN.com,DELISERDANG: Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Deliserdang di Lubukpakam melakukan terobosan baru di Sumatera Utara (Sumut) yakni mendirikan pondok Tahfiz di lingkungan sekolah tersebut. Mewakili Gubernur Sumut, Staf Ahli Bidang Hukum, Politik dan Pemerintahan, Nouval Mahyar, meresmikan pondok tahfiz tersebut, Jumat (23/11) pagi.

Wakil Bupati Deliserdang, Zainuddin Mars, yang hadir pada kegiatan tersebut, menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada MAN 2 Deliserdang atas inisatif telah membangun pondok tahfiz tersebut. “Atas nama Pemerintah Kabupaten Deliserdang, kami mengapresiasi pendirian pondok tahfiz ini. Pondok tahfiz ini untuk masyakat secara umum di Lubukpakam atau secara khsuus pada siswa di MAN 2 ini. Saya harap bahwa ini bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh semua pihak, sehingga bisa menghasilkan generasi muda Islam yang menguasai Al Quran, mampu menghafal sekaligus saya harap bisa mempelajari kandungan Al Quran,” ujarnya usai memantau aktivitas pondok tahfiz usai peresmiannya.

Baca Juga:  Gubernur Ajak Umat Terus Menggalakkan Gerakan Subuh Berjamaah

Dari 10 pondok yang direncanakan dibangun, enam di antaranya sudah berdiri. Sisanya, sejumlah pihak dari Pemkab Deliserdang dengan besar hati mau memberikan sumbangan untuk pembangunan empat pondok lainnya.

“Laporan MAN 2, yang sudah terbangun enam dari rencana 10 pondok. Jadi ini momentum yang baik untuk semua pihak untuk beramal ibadah membangun pondok ini untuk dimanfaatkan,” ucapnya.
Nouval mahyar mengatakan, Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi mengapresiasi langkah yang dilakukan Kepala MAN 2 Deliserdang, Burhanuddin Harahap, beserta jajarannya dalam membangun pondok tahfiz tersebut. “Bapak Gubernur Sumut mengarpesiasi pondok tahfiz MAN 2 ini. Harapan gubernur, MAN yang ada di kota lain bisa melakukan hal serupa dan terus meningkatkan kemampuan siswanya dalam menghafal al Quran.

Kepala Bagian (Kabag) Tata Usaha Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sumatera Utara, M David Saragih menjelaskan, pondok tahfiz di MAN 2 Deliserdang itu menjadi yang pertama terjadi di Sumut. “Memang sebenarnya program kita itu mengupayakan bagaimana anak-anak marasah itu minimal menghafal Juz Amma. Tapi ini MAN 2 telah melakukan sebuah program yang khusus sehingga membuat hafalan Quran itu lebih banyak atau bertambah” katanya.

Baca Juga:  Bayu Anggara Pimpin Partai Golkar Batang Kuis

Atas inisiatif tersebut, pihaknya mengapreasiasi langkah yang dilakukan MAN 2 Deliserdang. “Program penghafalan Al Quran ini cukup singkat dan meluas. Untuk masyarakat umum yang ingin bisa datang, tentunya kami apresiasi langkah MAN 2 ini,” pungkasnya.

Kepala MAN 2, Burhanuddin Harahap, mengatakan, pendirian Pondok Tahfiz tersebut berawal dari kunjungann ke Turki dan melihat banyaknya program tahfiz Quran di negara tersebut. “Saya pernah diutus kementerian agama pusat mengikuti seminar tentang pengelolaan pendidikan ke Turki. Jadi saya lihat di sana pondok tahfizul Quran itu jadi pelajaran intensif, siswa dibimbing intensif untuk menghafal AL Quran. Jadi saya terinspirasi dari situ. Biasanya kita buat belajar intensif untuk ujian ini, mempelajari ini. Kenapa kita tidak buat intensif tahfizul Quran yang di dalamnya pasti terjamin keselamatan dia baik dunia dan akhirat. Tahfiz ini membumi tapi kadang-kadang pelaksanaannya belum seperti ini,” katanya.

Baca Juga:  Sensus  Mandiri Di SP2020 Akan Ada 21 Pertanyaan

Dengan 876 siswa-siswi yang ada, setiap 10 hari, sebanyak 10 siswa tiap pondok akan menghafal dua juz AL Quran dibimbing tenaga pengajar. “Tujuannya sesungguhnya adalah mengagungkan Al Quran sekaligus bagaimana kehidupan ini khusus umat Islam agar mempedomani jalannya hidupnya dengan AL Quran. Karena siapa saja yang mengagungkan AL Quran, mengamalkan dan menghafalkannya, Allah SWT akan meridoi hidupnya,|” pungkasnya.(Mahbubah Lubis)

 

Terkait


Berita Terbaru