EDISIMEDAN.com, MEDAN – Guna menghadapi penetapan Daftar Pemilih Tetap Hasil Perbaikan Tiga (DPTHP-3) oleh KPU RI pada 15 Desember 2018 di Jakarta, Komisi Pemilihan Umum Kota Medan beserta seluruh jajaran, hingga di tingkat PPS, kembali lakukan Uji Sampling Door to Door Daftar Pemilih Baru yang direkomendasikan saat penetapan DPTHP-2, Medan (29/11/2018).

Kegiatan yang berlangsung sejak 28 hingga 30 november 2018, dimonitoring langsung oleh seluruh komisioner KPU Kota Medan, guna memastikan PPK dan PPS mengerjakan Uji sampling secara teliti berbasis By Name By Address. Salah satunya ialah ZEFRIZAL. SH. MH, Komisioner KPU kota medan yang turun langsung dan ikut menggedor rumah warga yang direkomendasikan sebagai pemilih baru dalam DPTHP-3.

Hasilnya memang beragam, diantaranya terdapat yang sudah meninggal dunia, pindah rumah dan lain-lain.

“Tapi tidak mengapa, memutakhirkan data hingga sebaik-baiknya adalah tugas wajib KPU untuk menjamin hak pilih warga. Oleh karena itu, kita harus lebih kerja keras waktu untuk itu”, terang Zefrizal.

Selain KPU dan Jajarannya, kegiatan Uji Sampling ini diawasi langsung oleh Bawaslu Kota Medan beserta jajarannya. Ikut hadir Anggota Bawaslu Kota Medan, M. Taufiqurrahman Munthe SP. Menurut Taufiq, kegiatan Uji Sampling ini merupakan hal yang harus dilakukan dalam rangka menjaga hak pilih warga yang telah memiliki hak pilih.

“Oleh sebab itu kami menghimbau seluruh elemen masyarakat agar bersama-sama dengan KPU dan Bawaslu untuk berperan aktif melaporkan dirinya serta keluarga apabila belum terdaftar di DPT”, lanjut Taufiq.

Kepada seluruh jajaran Pengawas Pemilu tingkat Kecamatan dan Kelurahan untuk tetap semangat melakukan pengawasan dan mendamping proses pemutakhiran data yang dilakukan oleh KPU. [fix]