Home / NEWS / Peluncuran Peta Jalan Perluasan Penerapan  Rencana Pengamanan Air Minum 2021-2025

Peluncuran Peta Jalan Perluasan Penerapan  Rencana Pengamanan Air Minum 2021-2025


EDISIMEDAN.com, JAKARTA – Lembaga Pembangunan Internasional Amerika Serikat (USAID) bermitra dengan

Pemerintah Indonesia meluncurkan Peta Jalan Perluasan Penerapan Rencana Pengamanan Air
Minum (RPAM) 2021-2025. Kegiatan ini diselenggarakan oleh program USAID Indonesia Urban Water, Sanitation, and Hygiene Penyehatan Lingkungan untuk Semua (IUWASH PLUS) bersama dengan Kementerian PPN/Bappenas, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Kementerian Kesehatan dan Kementerian Dalam Negeri. Kegiatan ini
dilaksanakan di Hotel Pullman Jakarta dan dihadiri oleh pemerintah daerah, penyelenggara sistem penyedia air minum (SPAM)/PDAM, lembaga asosiasi SPAM, dan mitra pembangunan.
“Saat ini pelaksanaan Program USAID IUWASH PLUS memasuki tahun kelima, kami gembira merayakan peluncuran Peta Jalan Perluasan Penerapan Rencana Pengamanan Air Minum Pemerintah Indonesia untuk tahun
2021-2025. Peta Jalan ini akan membantu Pemerintah Indonesia untuk mencapai kemajuan terukur terhadap tujuanya untuk menyediakan air minum aman. Kegiatan yang dilaksanakan
sesuai dengan Peta Jalan ini akan sangat bermanfaat bagi masyarakat Indonesia yang mengandalkan kesehatan dan kesejahteraan ekonominya dari keberhasilan peningkatan ini,” katanya Ryan Washburn, Direktur USAID Indonesia.
Akses air minum aman sangat penting untuk menjaga kesehatan masyarakat, seperti mencegah diare dan menurunkan angka stunting. Menyadari pentingnya akses air minum aman,
Pemerintah Indonesia menetapkan target yang cukup tinggi yaitu sebesar 15% akses air minum aman di dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024.
Namun, hasil Studi Kualitas Air Minum Rumah Tangga (SKAM RT) yang diterbitkan Kementerian Kesehatan pada tahun 2021 menunjukkan baru 11,9% rumah tangga di Indonesia
yang mempunyai akses air minum aman.
Acara Peluncuran Peta Jalan Perluasan Penerapan RPAM ini bertujuan untuk meneguhkan peran kementerian dan lembaga terkait untuk mencapai target akses air minum aman sesuai
RPJMN 2020-2024.
Selain itu, peluncuran peta jalan ini juga mendorong komitmen
kementerian/lembaga, pemerintah daerah, penyelenggara SPAM, dan mitra pembangunan untuk berkolaborasi dalam perluasan penerapan RPAM.
Ir. Josaphat Rizal Primana, MSc Deputi Bidang Sarana dan Prasarana, Kementerian PPN/Bappenas menyampaikan, “Peta jalan RPAM ini akan menjadi acuan bagi kementerian
terkait untuk memastikan penerapan RPAM di 190 kota/kabupaten sampai tahun 2024, agar target air minum aman dalam RPJMN 2020-2024 bisa tercapai. Dalam penerapan RPAM, kementerian PPN/Bappenas berperan menyiapkan kebijakan dan strategi, serta
mengalokasikan pendanaan dan pemantauan pencapaian target akses air minum aman melalui
penerapan RPAM. (red)
Terkait


Berita Terbaru