EDISIMEDAN.COM, Binjai – Menyambut Hari Ibu Pertiwi, Kelompok Tani Mekar Jaya melakukan doa bersama dan pemberian tali asih sebagai bentuk rasa syukur, Jumat ,(24/2)

Setelah doa bersama yang dibawakan Asni, dilanjutkan pemotongan nasi tumpeng secara simbolis oleh Ketua KSU Mekar Jaya, Abdin Zaini Sembiring.

Dalam sambutannya, Zaini mengatakan, berkumpul ditempat ini rutin dilakukan Kelompok Tani Mekar Jaya pada setiap tahunnya yang merupakan wujud syukur kepada Allah SWT.

“Hari ini kita dapat berkumpul kembali dalam memperingati hari Ibu Pertiwi, sebagai wujud syukur kita sebagai petani yang masih diberikan Allah SWT nikmat dan rahmat-Nya. Dimana, tanaman yang kita tanami juga tumbuh, subur dan menghasilkan,” kata Zaini yang juga Ketua DPD AMPI Kota Binjai, di Koperasi Petani Mekar Jaya.

Zaini mengungkapkan, walaupun cobaan yang datang sebagai penguji untuk mengingatkan kembali sebagai persatuan dan kesatuan KSU Mekar Jaya.

“Tetap semangat, apa yang telah kita perjuangkan tetap milik kita. Cobaan yang kita alami sudah terjadi selama delapan bulan lamanya, tanaman yang kita tanami habis hancur,” ujar Zaini.

Sedangkan sewaktu diwawancara wartawan, Zaini merasa miris soal ketahanan pangan. Sedikit tersindir, karena di wilayah yang terbilang kecil ini malah tanaman yang mau dipanen terus – terusan dirusak oleh oknum tidak bertanggung jawab.

Zaini meminta Forkopimda Kota Binjai turut andil di dalam persoalan ini. Dikarenakan sudah menyangkut perekonomian dan nasib masyarakat Kota Binjai.

“Mau hidup bagaimana para petani kalau seperti ini terus. Mau panen tanamannya dirusak, ditanam lagi pun begitu juga. Bibit dan pupuk mereka beli pakai uang sendiri,” terangnya.

Sementara, aparat penegak hukum diminta harus bertindak tegas dan menangkap pelaku pengrusakan yang diduga orang suruhan.

Salah satu petani menambahkan, agar Pemko Binjai memperhatikan petani. Setidaknya membantu dalam pasokan bibit dan pupuk.

Sementara Dejon Badawi berharap petai tetap semangat dan kompak agar apa yang selama ini diperjuangkan tetap menjadi hak dan milik petani Mekar Jaya .

” Kita berdoa bersama agar mendapatkan ridho dari Allah SWT kata Dejon Badawi.

“Kita nanam di serang, di hancuri , di curi tapi cobaan ini jangan membuat semangat kita menjadi hilang . Maka hari in kita sana- sama berdoa sebentuk ikhtiar meminta ridho Allah SWT untuk perjuangan ini ,”kata Dejon Badawi

Dejon berharap agar para petani yang tanamannya dirusak dan di curi bisa mendapatkan bantuan bibit dan pupuk dari pemerintah kota Binjai agar petani bisa membiayai kebutuhan keluarganya. ( Rel/ OP)