EDISIMEDAN.COM,Binjai- Dalam rangka penertiban dan menjaga kesucian bulan ramadan 1440 H, petugas gabungan dari Satuan Narkoba Polres Binjai, Polisi Militer dan Badan Narkotika Nasional (BNN) kota Binjai gelar rajia ke sejumlah hotel dan sejumlah tempat kos di kota Binjai, Sabtu,(25/5) malam.

Pantauan, setelah berkumpul di Polres Binjai tim gabungan rajia dibagi dalam dua tim. Tim 1 di pimpin oleh Kasat Narkoba Polres Binjai AKP Aris Fianto melakukan rajia ke hotel Binjai dan hotel Lestari sedangkan tim 2 dipimpin Kasat Binmas AKP Eva Sinuhaji  rajia ke hotel Garuda dan hotel Arimbi.

Tim 2 dipimpin oleh AKP Eva Sinuhaji saat berada di hotel Garuda di Jalan Soekarno Hatta Binjai Timur menemukan satu pasangan mesum, yakni seorang  cewek muda berusia 19 tahun yang mengaku penduduk Pancur Batu lagi berduaan dengan pria turunan tionghoa.

“Saya baru dari Langsa karena kemalaman saya disuruh tidur sini, dan saya dan teman saya ini baru saja masuk kamar ,”kata wanita usia 19 tahun ini kepada AKP Eva Sinuhaji.

Kemudian dari hotel Garuda ini diamankan juga satu pria berambut panjang asal Padang. Pria aneh ini mengaku ke Binjai jalan-jalan, namun karena mencurigakan pria yang berada sendiri di kamar hotel ini di boyong kekomando.

Tim rajia sempat mencurigai satu kamar hotel  yakni kamar 138 yang berada di paling sudut belakang hotel. Pasalnya saat petugas datang AC kamar tersebut langsung dimatiin dari dalam.

Kamar 138 ini berulang kali diketok petugas tapi tidak juga dibuka dari dalam. Sejumlah petugas dan roomboy hotel mencoba masuk dari jendela samping kamar namun tidak bisa juga

Petugas kemudian meminta roomboy hotel untuk mengambil kunci cadangan hotel. Lagi-lagi pintu hotel tidak bisa terbuka karena sudah diganjal pakai kertas dari dalam. Gagal membuka pintu kamar hotel 138 ini petugas kemudian balik kanan meninggalkan kamar tersebut.

Petugas kemudian bergerak ke hotel Arimbi di Jalan Samanhudi Binjai Kota. Dari hotel ini diciduk 3 pasangan mesum, satu pasangan mesum mengaku penduduk Namu Ukur dan Kuala. ” Baru pulang dari Malaysia dan rencana mau nikah ,”kata cewek berbaju merah di kamar hotel Arimbi Binjai.

Tak sampai disitu saja tim 1 dan tim 2, bergabung melakukan rajia ke rumah kos-kosan di Jalan Tamtama, Kelurahan Satria, Binjai Kota. Sejumlah pintu kos tertutup rapat dan tidak mau membuka pintu padahal sudah berulang-kali digedor petugas. Dari sini diamankan satu pasangan luar nikah asal Serapit Kabupaten Langkat.

Tidak puas sampai disini dan menerima laporan langsung dari masyarakat disekitar lokasi Jalan Tamtama, maka petugas bergerak ke rumah kos terbilang mewah di Jalan Satria.

Sampai disini petugas tidak bisa masuk kedalam kos-kosan berwarna biru langit tersebut karena pintu gerbang yang tinggi dan terbuat dari besi terkunci dari dalam. Bahkan saat kepling setempat dihadirkan pintu gerbang kos tidak juga terbuka.

Satu petugas dari Sat Narkoba Binjai masuk manjat tembok tinggi namun tidak juga bisa membuka pintu gerbang tersebut, pasalnya yang megang kunci sedang keluar kata kepling setempat.

Diduga kedatangan tim rajia sudah tercium duluan sehingga pintu gerbang dikunci dari dalam dan para penghuni rumah kos sudah berlarian keluar.

Kasat Binmas Polres Binjai AKP Eva Sinuhaji kepada wartawan mengatakan rajia merupakankegiatan rutin bulan ramadan. Pasangan mesum akan di data dan tes urine ,”kata AKP Eva Sinuhaji.(Ozie Pardede/OP)