EDISIMEDAN.com, MEDAN- Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI)sebagai organisasi yang sudah berdiri selama 42 tahun tidak berhenti melakukan inovasi untuk mengedukasi anggotanya yang berada di 32 provinsi di seluruh Indonesia.

Mengukuhkan komitmen itu, bersama dengan Facebook, IWAPI menggelar pelatihan atau digital marketing training dengan kampanye #sheMeansBusiness. Sumatera Utara merupakan kota ke empat setelah Palembang, yang kebagian jatah pelaksanaan training.

Bertempat di Hotel Polonia Medan, ruang Jamin Ginting, pelatihan ini dihadiri lebih seratus peserta yang antusias dan serius ingin memajukan usahanya di dunia digital. Peserta yang hadir merupakan perempuan-perempuan pengusaha berlatar belakang aneka jenis usaha. Antaranya fashion, kuliner, travel dan kerajinan (handycraft).

Kerjasama IWAPI dan Facebook berawal sejak April 2016, berlanjut dengan perwujudan 1000 halaman bisnis IWAPI di Facebook pada Rakernas IWAPI Oktober 2016. Pelatihan seperti ini sangat diminati dan dibutuhkan bagi para wanita pengusaha untuk memajukan bisnis mereka.

Karenanya, di tahun 2017 ini IWAPI dan Facebook melaksanakan program pelatihan pemasaran digital di 8 kota. Pelaksanaan Pelatihan dimulai di daerah Makasar dan Manado, pada April 2017. Kemudian berlanjut ke Palembang dan Medan, di bulan Mei. Direncanakan pada bulan Juli akan mengadakan pelatihan yang sama di Jogja dan Bali. Selanjutnya di Papua Barat (Agustus) dan Gorontalo (September).

Dengan mengadakan sistem road show (jemput bola ) pada pelatihan ini, harapannya akan lebih banyak anggota IWAPI yang dapat teredukasi, perkiraan peserta yang tertampung mencakup 800 anggota IWAPI dari berbagai cabang dan daerah.

Ketua Umum IWAPI , Ir Nita Yudi MBA menyatakan bahwa road show  Digital Marketing Training IWAPI Facebook akan  menjadi peran nyata IWAPI   dalam perwujudan pemerataan ekonomi digital sesuai dengan himbauan Presiden RI Joko Widodo yang dicanangkan sejak 31 Maret 2017, yakni untuk mengejar target ekonomi digital Indonesia menjadi yang terbesar di Asia  pada tahun 2020.

“Dengan menyebarkan virus-virus kewirausahaan pada perempuan Indonesia, maka diharap para perempuan pengusaha mampu mandiri secara ekonomi. Selama kita bisa kreatif, maka tidak perlu takut menghadapi perdagangan bebas. Perempuan adalah pengambil keputusan untuk belanja, pengambil kredit terbaik, dan bila perempuan bisa berbisnis dari rumah, maka semakin banyak fungsi yang dapat dijalankan oleh seorang ibu,” ujar Nita Yudi

Ketua Umum IWAPI juga menambahkan, IWAPI sangat mengapresiasi kerjasama dengan Facebook, apalagi dengan kampanye #shemeansbusiness, yang sejalan dengan tujuan IWAPI sejak 2016, yakni bergerak maju di dunia digital serta mewujudkan peningkatan kompetensi para anggota IWAPI agar percaya diri memasarkan produk yang berkualitas di panggung pemasaran internasional.

“Wanita pengusaha perlu meningkatkan skala usahanya mulai dari mikro naik ke kecil, dan kecil naik ke menengah dan seterusnya,” terang Nita.

IWAPI Goes to Digital #shemeansbusiness bersama Facebook memberikan pelatihan dasar tentang teknologi Informasi dan memaksimalkan layanan pemasaran gratis yang dapat menekan biaya promosi, sehingga dapat merambah ke pasar global.

Sementara Ketua DPD IWAPI Provinsi Sumatera Utara, Rosna Nurleily Siregar mengatakan, adanya pelatihan pemasaran produk via Facebook merupakan kemajuan dunia usaha. Karenanya, setiap perempuan pengusaha tidak bisa menghindari pesatnya kemajuan tekhnologi.

“Jika tidak mengikuti perkembangan dan tidak paham tekhnologi, maka bersiaplah untuk menjadi yang tertinggal jauh,” tegas Rosna.

Rosna menambahkan, begitu mudah dan cepatnya menjual produk melalui media online, tidak perlu repot harus menyiapkan kantor, hanya duduk saja di rumah, sambil mengerjakan pekerjaan rumah, tapi bisnis terus melaju pesat.

“Dengan digital marketing ini, waktu dan tenaga kita tidak terbuang percuma. Begitu banyak yang bisa dilakukan dan jelas hasilnya,” kata Rosna.

Moza Pramita selaku penanggungjawab pelaksana dari Bidang pelatihan  dan IT IWAPI menambahkan, minat belajar ber-online marketing yang benar masih sangat diminati dan diperlukan di kota-kota besar di Indonesia. Antusias dari para peserta menjadi daya tarik IWAPI untuk terus menjalin kerjasama dengan partner seperti Facebook. [ril/ska]